Wifi merupakan perangkat jaringan yang paling sering dipakai saat ini. Selain menjanjikan jangkauan luas yang mudah dipasang, juga menjanjikan kecepatan tinggi hingga 1,3 Gbps.
Namun ada kabar buruk baru-baru ini di internet, dikatakan bahwa standar keamanan wifi sudah terhack dengan metode bernama KRACK atau Key Reinstallation Attack. Metode hacking seperti apakah ini, lalu bagaimana cara mencegahnya?
1
Semua Perangkat WIFI Jadi Seperti Telanjang
Dengan adanya teknik hacking KRACK, tentu ini kabar buruk bagi semua pihak. Pasalnya berarti semua perangkat yang memakai wifi bisa dihack. Perangkat itu baik laptop, android, macbook dan lain-lain tanpa terkecuali. Karena meski perangkat berbeda, standar keamanan wifi yang dipakai sama yaitu WPA2.
Saat darurat seperti ini, mungkin kamu berfikir "Ya gampang, tinggal ganti password". Sayangnya hal ini tidak akan menyelamatkan kamu kali ini, karena teknik hacking KRACK menyerang klien secara langsung tanpa melalui akses point. Mudahnya ini adalah mutlak kesalahan standar keamanan wifi WPA2.
2
Bahaya Yang Lebih Parah Dari Numpang Internet Gratis
Dengan wifi tertembus, tentu saja hacker jadi bisa mendapatkan akses internet gratis. Namun jangan salah, internet gratis justru bukan hal yang diincar oleh hacker. Karena faktanya, hacker bisa mendapatkan banyak hal yang jauh lebih berharga.Hal berharga tersebut tidak lain adalah data pribadi.
Dengan menambah teknik hacking lain yang bernama SSL Strip, maka seluruh keamanan jaringan kamu mati total. Dengan ini semua situs internet yang kamu kunjungi, semua akun internet kamu baik sosmed atau forum, data-data perbankan, hingga data chat kamu bisa dimiliki oleh hacker tanpa terkecuali.
Mengerikannya lagi dengan menambah teknik hacking lain seperti Port Forwarding, maka hacker bisa melakukannya dari jarak jauh. Itu artinya hacker bisa terus memantau aktivitas kamu memakai internet seharian, bahkan termasuk mengetahui situs porno yang kamu kunjungi.
3
Cara Antisipasi Terbaik Agar Aman Dari Hacker
Kabar baiknya celah ini sudah ditemukan sebulan yang lalu, saat ini para pihak produsen perangkat IT sedang berlomba-lomba menambal celah ini. Kabar buruknya baru sedikit produsen perangkat IT yang sudah memperbaiki celah ini. Yang artinya, celah ini masih sangat ampuh dipakai.
Lalu kalau belum mendapatkan update bagaimana?
Pertama kita pahami terlebih dulu bagaimana cara kerja KRACK ini, yaitu bisa dikategorikan sebagai serangan MITM atau Man in the Middle. Umumnya saat internetan melalui wifi kamu diamankan oleh WPA2 dan HTTPS, lalu keduanya dimatikan dengan KRACK dan SSL Strip. Saat tanpa keamanan, disniff data melalui WireShark.
Dari sini sebetulnya sudah jelas, caranya yaitu dengan mengaktifkan kembali WPA2 dan HTTPS. Untuk mengaktifkan kembali WPA2, dengan sangat terpaksa kamu harus menunggu update. Namun HTTPS bisa terus kamu pantau, pastikan ini aktif dan kamu akan aman dari serangan hacker ini.
Untuk mempermudah, kesimpulan cara untuk mengatasi teknik hacking KRACK bisa kamu baca sebagai berikut:
- Pastikan selalu terhubung ke internet dengan HTTPS.
- Pastikan SSID kamu hanya ada satu, kalau perlu pastikan dengan MAC Address.
- Pastikan tidak memakai sistem operasi bajakan.
- Pastikan mengupdate software ke versi terbaru bila ada.
Akhir Kata
Setelah paham bagaimana KRACK bekerja, sangat mudah bukan mencegahnya. Intinya pastikan jalur internet kamu terenkripsi dengan HTTPS, maka dipastikan kamu aman. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat ya!
Sumber: www.ahlitech.com
Sumber: www.ahlitech.com