Cara Membuat Config All Operator Terbaru



Hy Guyz!!!, Kali ini saya akan share tutorial cara membuat Config HTTP Injector Lengkap. Langsung aja nyimak guyz. CEKIDOTS!!

STEP 1, Isi Payload HTTP Injector Dengan Payload Generator, Seperti ini contohnya guyz :


Mode 1 :

[netData][crlf]
CONNECT [host_port]GET http://bug/1.1 200 OK[crlf]
Host: bug[crlf][crlf]

Mode 2 :

CONNECT [host_port][netData][crlf]
GET http://bug/HTTP/1.1200 OK[crlf]
Host: bug[crlf]

Mode 3 :

CONNECT [host_port][netData] HTTP/1.0\r\n\r\n
GET http://bug/HTTP/1.1\r\n
Host: bug\r\nConnection: Keep-Alive\r\n\r\n

Mode 4 :

CONNECT [host_port] [protocol][crlf]
Host: bug[crlf]
X-Online-Host: bug[crlf][crlf]

Mode 5 :

CONNECT[netData][crlf]
GET http://bug/HTTP/1.1[cr]
Host : bug[crlf]
Connection: keep-alive[cr][crlf]

Keterangan :

GET  adalah Method yang digunakan guyz, bisa di ganti dengan sesuai selera anda, contohnya DELETE , HEAD , POST , PROPATCH, PATCH , Dan Lain-Lain
[cr] , [crlf] \r\n\r\n adalah string yang di gunakan/kata kunci payloadnye guyz, bisa juga di kreasikan.
HTTP/1.1 / HTTP 1.1200 OK Adalah untuk menghindari respon dari bug yang bukan 200 OK , Contohnya 302 Found , 301 Moved, dll guyz.
bug  di ganti dengan bug operator masing-masing ya.

Step 2, Isi Remote Proxy dan Port sesuai Operator masing-masing. Berikut Remote Proxy Standar Operator Indonesia :


* Indosat : 10.19.19.19


* Telkomsel : 10.1.89.130


* XL : 202.152.240.50


* Three : 10.4.0.10


*Smartfren : 10.17.27.250


Step 3, Masukkan ke SSH Settings , dan isikan SSHnya


SSH Ip di isi dengan IP Address SSH tersebut, bisa juga tanpa di jadikan IP, Contohnya ca.serverip.co

SSH Port di isi dengan 443 atau 80 atau 22
Username di isi dengan Username akun SSH anda
Password di isi dengan Password akun SSH anda

Dalam pembuatan Payload, baik HTTP Injector maupun eProxy secara garis besar sih menurut saya sama aja. Hanya saja ada sedikit perbedaan. Seperti pada bagian Protocol, Line, netData dan lainnya. Ini dikit atau banyak ya ? Menurut saya sih dikit. Hehehe. . .


Sebelum melangkah lebih jauh. Alangkah baiknya kalau saya membahas kata atau tulisan yang ada pada bagian Main HTTP Injector. Seperti Payload, Remote Host dan lainnya. Baiklah ! Berikut sedikit penjelasan bagian Main HTTP Injector dari saya. Maaf ya kalau penjelasan dari saya kurang jelas. Hehehe. . . :


1. PayloadTempat memasukan HTTP Header data untuk memanipulasi koneksi jaringan resmi..


2. Remote ProxyTempat memasukan HTTP Proxy untuk menunjang Payload yang Agan pakai. Bisa menggunakan Squid Proxy atau APN Proxy (Proxy Ori)


3. Debug ModeMenampilkan semua data yang keluar masuk dalam aplikasi HTTP Injector.


4. WakelockMencegah CPU Agan untuk tidur (tentu saja akan lebih memakan baterai ponsel Android Agan)


5. Google DNSMenggunakan Google DNS untuk mencegah blokiran operator alias situs yang diblokir. Ini juga berguna untuk mencegah ISP mengetahui situs apa saja yang Agan kunjungi.


6. Start SSHMemulai atau menjalankan koneksi SSH secara otomatis setelah HTTP Injector di StartPada HTTP Injector, Agan akan menggunakan beberapa kode pemrograman Payload cielah. . . kode pemrograman :v

yang belum pernah digunakan pada eProxy maupun aplikasi lainnya. Yakni seperti :

1. [netData][netData] ini sama seperti AThread.. NetData pada Delphi. Biasanya digunakan untuk memulai atau menutup Payload yang Agan buat..


2. [protocol]Ini digunakan sebagai pengganti HTTP/1.0 dan HTTP/1.1 yang dipakai pada Delphi maupun eProxy.


3. [cr]Kode tersebut sama seperti #13 pada Delphi. Dan seperti \r pada eProxy. Nah loh. . . Beda kan. Hehehe. . .


4. [lf]Sama seperti #10 pada Delphi. Dan seperti \n pada eProxy. Cuma beda dikit gan dari Delphi dan eProxy. Hehehe. . .


5. [crlf] Sudah jelas kalau ini merupakan gabungan dari [cr] dan [lf]. Yang berarti sama seperti #13#10 pada Delphi. Dan seperti \r\n pada eProxy.


6. [lfcr] Ini merupakan kebalikan dari [crlf]. Pasti paham lah. Hehehe. . .Biar mudah dipahami, saya akan memberi contoh Payload eProxy. Dan Payload eProxy tersebut akan saya konversi alias ubah ke HTTP Injector. Saya yakin Agan bisa paham kok. Kalau gagal paham, ya silahkan ditanyakan. Hehehe. . .


Contoh Payload eProxy : [netData]\rGET http://bug.com/ HTTP1.1\nConnection: keep-alive\r\nHost: bug.com\r\n\rX-Online-Host: bug.com\n\r\n\r


Dari Payload eProxy diatas, bila di konversi alias diubah menjadi Payload HTTP Injector akan menjadi seperti ini :


[netData][cr]GET http://bug.com/ [protocol][lf]Connection: keep-alive[crlf]Host: bug.com[crlf][cr]X-Online-Host: bug.com[lfcr][lfcr]Cara Membuat Config HTTP Injector (Inject Android)


Intinya :HTTP/1.0 atau HTTP/1.1 menjadi [protocol] \r menjadi [cr] \n menjadi [lf] \r\n menjadi [crlf] \n\r menjadi [lfcr], Untuk [netData], bisa tetap pakai [netData] atau diganti dengan CONNECT [host_port] [protocol].,

Bila gak bisa konek, coba lakukan penambahan line, pembalikan line dan lainnya gan. Uwik-uwik aja gan. Dimana ada usaha pasti ada jalan kok gan. Dan jangan mudah putus asa. Hehehe. . . Semangat yang tinggi pasti akan membuahkan hasil pada waktunya. Oke !

Nah, Sampai di sini Langsung aja connectin guyz. Jika masih belum connect coba ganti bug atau method atau payload anda, dan coba racik sendiri ya guyz!!. SALAM GRETONGERZ.


Previous
Next Post »